5/07/2013

AS tidak Tahu Rencana Serangan Udara ke Suriah

AS tidak Tahu Rencana Serangan Udara ke Suriah - Washington: Amerika Serikat mengklaim tidak diberi tahu akan adanya serangan udara di Suriah yang dilancarkan kepada gerilyawan Hizbullah.

Seorang pejabat intelijen AS mengatakan serangan udara dilakukan "setelah ada fakta" dan diberitahukan sebagai ledakan bom. Pejabat tersebut juga tidak mengonfirmasi bahwa Israel berada di balik serangan tersebut.

Pesawat-pesawat jet Israel membom Suriah pada Minggu (5/5) waktu setempat untuk kedua kalinya dalam 48 jam. Israel tidak mengkonfirmasi misi tersebut secara eksplisit - satu tindakan yang dimaksudkan untuk menghindari pembalasan provokasi. Tetapi para pejabat Israel mengakui bahwa serangan itu dilakukan oleh pasukannya.

"Ini tidak akan luar biasa bagi mereka untuk mengambil langkah-langkah agresif ketika ada beberapa kemungkinan bahwa beberapa sistem senjata canggih  akan jatuh ke tangan orang-orang seperti Hizbullah," kata pejabat intelijen AS kepada Reuters, yang berbicara tanpa bersedia disebut jatidirinya.

Sementara serangan udara itu menimbulkan kekhawatiran bahwa sekutu utama Amerika di Timur Tengah bisa terhisap ke dalam konflik Suriah, Israel biasanya tidak merasa harus meminta lampu hijau dari Washington untuk serangan tersebut.

Para pejabat menunjukkan di masa lalu Israel hanya melihat kebutuhan untuk menginformasikan kepada Amerika Serikat bahwa misi tersebut sedang berlangsung.

Presiden AS Barack Obama mengatakan pada Sabtu, sehari setelah yang pertama dari dua serangan Israel di Suriah dalam beberapa hari terakhir, bahwa Israel memiliki hak untuk menjaga terhadap transfer senjata canggih kepada kelompok gerilyawan Hizbullah di Lebanon.


>>> Ayo Ikutan Kontes Humor JOKES.WEB.ID <<<

No comments:

Post a Comment





Supported By Mael For You