Kabar Perang - New York: Seorang anggota parlemen Turki mengatakan
Iran dan Turki memainkan peran penting dalam menyelesaikan krisis di
Suriah dan mencegah penyebaran ketegangan agama di kawasan itu.
Anggota DPR Turki Yusuf Ziya Irbec membuat pernyataan ini di markas
besar PBB di New York, Sabtu (30/3), dalam wawancara dengan IRNA.
Menyuarakan keprihatinannya atas konsekuensi perang saudara di Suriah,
Irbec mengatakan bahwa Teheran dan Ankara mungkin memiliki pandangan
yang berbeda tentang dunia tertentu atau perkembangan regional, tetapi
itu tidak akan merusak hubungan baik mereka.
Baik Iran maupun Turki memikul tanggung jawab yang berat untuk menjaga
tingkat hubungan bilateral mereka, kata Irbec, dan mencatat bahwa
mereka bertekad untuk mencegah penyebaran ketegangan regional.
Mengenai situasi yang unik dari kedua negara, Turki dan Iran di dunia
Islam, ia meminta dua negara bertetangga itu untuk mengambil langkah
dalam mencegah penyebaran ketegangan agama di wilayah tersebut.
No comments:
Post a Comment